Beli Semua Bahan Obat Tipes Alami di Shopee
Nah, itu dia Sobat Shopee beberapa bahan alami yang bisa kamu jadikan obat tipes alami untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan menghindari tubuh dari penyakit. Selain itu, bahan-bahan tersebut sangat mudah diracik dan ditemukan di dapur, lho.
Namun, jika Sobat Shopee tidak memiliki bahan-bahan tersebut, kamu bisa dapatkan dengan mudah dan murah di Shopee Segar.
Tak hanya menyediakan buah dan sayur pilihan yang berkualitas, Shopee Segar juga menawarkan banyak promo menarik, seperti cashback 80%, gratis ongkir hingga diskon.
Yuk, lengkapi kebutuhan nutrisimu agar terhindar dari penyakit!
TEMPO.CO, Jakarta - Tipes adalah penyakit serius, dapat menyebabkan beberapa efek samping, seperti sakit kepala, kelelahan, sakit perut, demam, penurunan berat badan, diare, sakit perut, dan kehilangan nafsu makan.
Proses penyembuhan sakit tipes tidak cukup dengan mengonsumsi obat dan penanganan medis, diperlukan konsistensi mengonsumsi makanan padat nutrisi yang mudah dicerna dapat membantu memulihkan energi tahan lama dan meredakan masalah pencernaan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari situs healthline.com, penderita tipes harus menerapkan pola makan yang baik untuk pencernaan, termasuk mempermudah proses pencernaan namun tetap memastikan nutrisi makanan tersebut dapat menghasilan energi yang cukup.
Misalnya untuk makanan yang berserat tinggi, yang sulit dicerna seperti sayuran mentah, buah-buahan, biji-bijian, kacang-kacangan harus dimasak secara menyeluruh, bahkan untuk biji-bijian sebaiknya pilihlah jenis olahan. Juga hindari makan daging mentah, ikan mentah, dan produk susu yang tidak dipasteurisasi.
Selain itu, sebisa mungkin hindari makanan yang berlemak tinggi atau pedas, setidaknya batasi. Hal yang tak kalah pentingnya adalah banyak mengonsumsi air mineral.
Mempraktekkan keamanan pangan adalah komponen kunci lain dari diet tipes juga harus menghindari mengonsumsi makanan atau minuman yang tak terjamin kebersihannya. Sebaiknya siapkan makanan yang dimasak di rumah dan jangan lupa mencuci tangan sebelum makan dan gunakan peralatan makan yang higienis.
RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION
Ciri-Ciri Sakit Tipes yang Perlu Anda Ketahui dan Waspadai
14 September 2017 07:44 WIB
Penting untuk mendeteksi ciri-ciri sakit tipes secara lebih dini karena penyakit ini sering mengakibatkan tingginya angka kejadian rawat inap di rumah sakit. Penyakit tipes erat kaitannya dengan kebersihan diri dan lingkungan. Bakteri salmonella Typhi yang menyebabkan penyakit tipes mudah mengkontaminasi makanan maupun air sehingga memudahkan penyebaran penyakit ini.
Orang yang suka jajan sembarangan di tempat-tempat yang kurang higienis biasanya rentan menderita penyakit ini. Sebab makanan atau minuman yang dusajikan bisa saja terkontaminasi bakteri slmonella typhi baik dari pengolah makanannya atau dihinggapi oleh lalat yang sudah terkontaminasi bakteri.
Seseorang yang menderita tipes biasanya rentan untuk mengalami relaps (kambuh) secara berulang. Sebab bakteri salmonella typhi walaupun telah diobati, sebagian kecil dapat bersembunyi di dalam usus dan sewaktu-waktu dapat aktif kembali terutama ketika daya tahan seseorang sedang menurun.
Penderita penyakit tipes seringkali kondisi tubuhnya drop sehingga memerlukan perawatan beberapa hari di rumah sakit. Bahkan jika dilihat data dari kunjungan pasien di rumah sakit di Indonesia tipes rata-rata masih menempati sepuluh besar kasus penyakit. Sehingga dapat disimpulkan bahwa angka kejadian penyakit demam typhoid atau tipes ini masih tinggi di semua daerah di Indonesia.
*Mengenali Berbagai Ciri-Ciri Sakit Tipes*
Pengetahuan untuk mengenali ciri-ciri atau gejala penyakit tipes penting diketahui agar dapat ditangani dengan cepat sehingga tidak bertambah parah. Ciri-ciri sakit tipes yang wajib Anda ketahui antara lain adalah sebagai berikut:
1. Badan terasa tidak nyaman
Pada awal proses infeksi bakteri salmonella typhi di dalam usus halus, pada umumnya terjadi ciri-ciri sakit tipes berupa rasa tidak nyaman pada badan. Rasa tidak nyaman ini berupa nyeri otot, badan lemah, letih, lesu, dan menurunnya gairah/semangat. Penderita biasanya merasa mudah lelah walaupun tidak sedang melakukan aktifitas yang berat. Pada umumnya penderita enggan untuk melakukan aktifitas dan lebih memilih untuk berbaring di tempat tidur.
2. Peningkatan suhu tubuh
Peningkatan suhu tubuh atau panas tinggi merupakan ciri-ciri sakit tipes yang paling lazim ditemui. Hal ini dikarenakan adanya peradangan yang ditimbulkan oleh bakteri salmonella typhi yang menimbulkan respon tubuh berupa panas tinggi/demam. Demam pada penyakit tipes dapat terjadi naik turun, puncak demam biasanya terjadi pada malam hari. Suhu tubuh berkisar antara 38,5°C sampai 40°C. Jika terjadi demam, pertolongan pertama yang dapat dilakukan yaitu dengan melakukan kompres pada penderita atau memberikan obat penurun panas. Berikanlah minum sebanyak-banyaknya, sebab selain dapat menurunkan panas, banyak minum air putih juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan kuman penyakit.
Pusing pada kepala merupakan ciri-ciri sakit tipes yang biasanya datang menyertai demam. Pusing diakibatkan oleh adanya proses infeksi yang mempengaruhi syaraf menuju otak sehingga menimbulkan nyeri kepala/pusing. Pusing ini juga dapat terjadi hilang timbul. Agar pusing berkurang maka sebaiknya penderita banyak beristirahat di tempat tidur dan dapat mengkonsumsi obat pereda sakit kepala.
Ciri-ciri sakit tipes yang berikutnya yaitu sakit pada perut. Sakit pada perut ini biasanya terjadi pada perut sebelah kiri. Hal ini terjadi karena proses infeksi dan inflamasi bakteri di usus halus sehingga menimbulkan gejala perut sakit. Pada beberapa kasus, penderita dapat mengalami mual atau muntah. Sensasi yang dirasakan biasanya berupa nyeri seperti ditusuk-tusuk.
5. Terjadi diare atau konstipasi
Pada penderita dapat terjadi ciri-ciri sakit tipes berupa diare atau sebaliknya terjadi sembelit/konstipasi. Peradangan pada usus halus oleh bakteri salmonella typhi dapat mengganggu kinerja usus dalam mencerna makanan sehingga timbul respon tubuh berupa diare atau terjadinya konstipasi. Jika gejala ini terjadi maka penderita sebaiknya diberi minum air yang banyak. Pemberian minum yang banyak ini ditujukan untuk mencegah dehidrasi akibat potensi kekurangan cairan serta melancarkan pencernaan apabila terjadi sembelit/konstipasi.
6.Nafsu makan menurun
Penderita tipes biasanya juga terjadi penurunan nafsu makan. Ciri-ciri sakit tipes ini juga terjadi pada proses infeksi bakteri pada umumnya, terlebih lagi pada penyakit tipes yang diserang adalah organ bagian pencernaan. Peradangan ini tentunya menimbulkan rasa tidak nyaman pada perut, mulut terasa pahit, apalagi jika ditambah mual dan muntah. Pastinya penderita akan lebih tidak mempunyai nafsu makan. Jika terdapat gejala ini, maka sebaiknya pada penderita tetap diberikan asupan makanan sekalipun hanya sedikit. Berilah makanan dengan tekstur yang lembut misalnya bubur, sehingga mudah dicerna oleh sistem pencernaan dan tidak memperberat kerja usus yang sedang mengalami peradangan. Hindari makanan yang pedas dan asam karena dapat menyebabkan infeksi bertambah parah.
Dengan adanya infeksi bakteri salmoella typhi yang bersifat toksik turut mempengaruhi sistem kerja jantung dimana denyutnya menjadi lebih lambat. Kondisi ini dapat dideteksi dengan melambatnya pembuluh nadi/arteri. Keadaan ini juga dapat menyebabkan penderitanya mudah lelah karena pasokan nutrisi ke seluruh jaringan menjadi berkurang. Oleh karena itu perlu dipantau tanda-tanda vital penderita tipes termasuk denyut nadi dan tekanan darahnya jangan sampai ngedrop karena dapat berpotensi menimbulkan syok.
Terjadinya proses inflamasi pada penyakit tipes, menimbulkan ciri-ciri gejala tipes yang cukup khas yaitu berupa lidah yang terlihat kotor/berwarna putih. Keadaan ini dapat dilihat dengan jelas di cermin, karena terjadi perbedaan yang sangat mencolok antara bagian pinggir lidah yang berwarna merah sedangkan pada bagian tengahnya berwarna pucat/putih. Pada bagian tengah lidah biasanya juga terasa tebal.
Setelah mengenali ciri-ciri sakit tipes sejak dini, maka apabila mengalami gejala yang mengarah ke penyakit tipes maka sebaiknya penderita segera dibawa ke dokter untuk tata laksana lebih lanjut. Dokter biasanya akan memberikan antibiotik dan obat lain untuk mengurangi gejala. Dokter juga dapat merekomendasikan penderita tipes untuk dilakukan rawat inap jika memang diperlukan.
Untuk mencegah penyakit tipes hal yang dapat dilakukan yaitu dengan selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan, antara lain dengan selalu mencuci tangan menggunakan sabun terutama sebelum makan, selalu memasak makanan/minuman dengan sempurna, memilih tempat penjaja makanan yang bersih dan higienis, selalu menggunakan air yang bersih untuk keperluan sehari-hari. Di samping itu, gunakan selalu jamban sehat untuk aktifitas BAB, hindari BAB di sungai atau di tempat terbuka untuk mencegah penularah penyakit tipes.
Klinik Dalam RSUD Dr. Soedirman Kebumen buka,
Senin s/d Kamis : 06.30 s/d 11.00
Jumat : 06.30 s/d 10.00
Sabtu : 06.30 s/d 10.30
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.
buah yang sebaiknya tak dikonsumsi saat sakit tipes
Dihimpun dari beragam sumber, berikut beberapa buah yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sakit tipes:
Buah kaya akan serat yang dapat memperlancar proses pencernaan dengan cara menyerap air ke dalam usus besar.
Dilansir dari Healthline, pasien tipes sebaiknya mengonsumsi makanan rendah serat, seperti buah dan sayuran matang, serta biji-bijian yang sudah diolah.
Sebaliknya, konsumsi buah-buahan tinggi serat akan lebih baik apabila dibatasi, lantaran kondisi saluran pencernaan saat terinfeksi tipes tengah bermasalah.
Adapun buah tinggi serat yang perlu dihindari, yakni buah-buahan dalam kondisi masih mentah.
Selain menghindari buah tinggi serat, perlu pula untuk minum banyak air agar tubuh tetap terhidrasi.
Baca juga: 4 Jenis Buah yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Diabetes, Apa Saja?
Daftar Bahan Alami yang Bisa Digunakan sebagai Obat Tipes
Setelah didiagnosis tipes oleh dokter, tentu kamu akan mendapatkan resep obat tertentu untuk membunuh bakteri Salmonella typhi. Obat antibiotik ini harus kamu minum secara rutin untuk mencegah terulangnya infeksi di kemudian hari.
Selain obat-obatan dari dokter, kamu juga bisa mengandalkan beberapa bahan alami untuk mempercepat pemulihan tipes. Namun, kamu harus konsultasikan terlebih dulu karena dikhawatirkan bahan alami tersebut memiliki reaksi tertentu, jika dikonsumsi bersamaan dengan obat dokter.
Berikut bahan-bahan alami yang bisa kamu gunakan untuk menyembuhkan tipes:
Oralit bisa kamu jadikan sebagai obat tipes alami. Larutan ini berfungsi sebagai pengganti cairan tubuh yang sangat berguna untuk mencegah dehidrasi saat demam. Pasalnya, obat tipes alami ini dipercaya mampu mempercepat gejala tipes dan menghindari komplikasi yang ditimbulkan penyakit tersebut.
Cara penggunaannya, kamu bisa menyiapkan tiga bahan dasar yang sudah ada di rumah, yakni gula, garam, dan air. Selanjutnya, campurkan setengah sendok teh garam dan enam sendok teh gula ke dalam 4 gelas air. Kemudian, minumlah larutan oralit tersebut beberapa kali dalam sehari sampai tubuh benar-benar pulih.
Jangan khawatir, kamu juga bisa membeli oralit dalam kemasan yang tersedia di toko obat digital di Shopee!
Bahan alami ini sudah pasti sudah ada di dapurmu, kan, Sobat Shopee? Bawang putih selain dikenal dapat meningkatkan cita rasa masakan, tapi juga bisa digunakan sebagai obat tipes alami. Pasalnya, bawang putih memiliki kandungan anti-mikroba yang ampuh meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga proses pemulihan bisa berjalan lebih cepat.
Caranya, kamu cukup makan dua siung bawang putih saat perut kosong. Lakukan cara ini selama beberapa minggu hingga kamu merasa lebih baik. Selain itu, kamu juga bisa melakukan cara berikut:
Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan oleh African Journal of Microbiology Research, bawang putih terbukti ampuh menghambat perkembangan bakteri Salmonella typhii.
Namun, hal ini tidak dianjurkan untuk ibu hamil dan bayi, ya!
Cuka sari apel memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh, termasuk menjadi bahan alami untuk mengembalikan energi pada pasien tipes. Pasalnya, sifat asam dari bahan ini efektif mengeluarkan panas tubuh sehingga dapat mengurangi suhu tubuh secara perlahan.
Ada dua cara yang bisa kamu lakukan untuk menjadikan cuka sari apel sebagai obat alami, yaitu dengan cara:
Daun basil atau selasih merupakan salah satu bahan alami yang efektif mengobati tipes. Bahan alami memiliki khasiat antibakteri dan antibiotik yang dapat menghambat perkembangan bakteri Salmonella typhi dalam tubuh.
Tak hanya itu, daun selasih juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menghangatkan perut, dan menurunkan demam. Berikut cara meracik daun selasih untuk dijadikan obat tipes alami:
Kabar baik bagi kamu yang senang dengan buah-buahan. Ternyata, pisang berkhasiat untuk mencegah penyakit tipes. Pasalnya, pisang mengandung pektin atau serat larut yang bisa menyerap cairan di usus sehingga mampu mengatasi diare.
Tak hanya itu, kandungan kalium dalam pisang berfungsi untuk menggantikan elektrolit yang hilang akibat diare dan demam. Jika Sobat Shopee ingin mempercepat pemulihan demam tipes, kamu dianjurkan mengonsumsi 2-3 buah pisang setiap harinya.
Selain itu, untuk menambah cita rasa, kamu bisa campurkan pisang dengan setengah cangkir yoghurt dan satu sendok teh madu.
Sobat Shopee bisa mengonsumsi campuran ini selama 2-3 kali setiap hari sampai masa pemulihan selesai, ya!
Berbagai Buah untuk Sakit Tipes
Berikut ini adalah jenis buah-buahan yang diketahui aman untuk dikonsumsi oleh penderita tipes dan dapat mengatasi keluhan akibat sakit tipes:
Salah satu buah untuk sakit tipes adalah alpukat. Buah satu ini mengandung serat yang cukup tinggi yang dapat melancarkan pergerakan usus, sehingga memudahkan buang air besar, terutama pada penderita tipes yang mengalami sembelit.
Pisang juga dapat menjadi pilihan buah untuk sakit tipes. Tekstur pisang yang lembut dan lembek membuatnya mudah dicerna oleh penderita tipes. Selain itu, probiotik yang terkandung dalam pisang baik untuk sistem pencernaan dan dapat meringankan keluhan diare yang terjadi selama sakit tipes.
Semangka mengandung banyak air dan rendah serat yang baik untuk penderita tipes. Hal ini karena kandungan air dan serat dalam semangka dapat meringankan masalah buang air besar selama tipes.
Tak hanya itu, kandungan air dalam buah untuk sakit tipes ini juga dapat menjaga tubuh agar tetap terhidrasi.
Jeruk juga termasuk buah yang tinggi kandungan air. Tak hanya itu, jeruk kaya akan vitamin C yang berperan sebagai antioksidan. Kandungan antioksidan ini berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Oleh karena itu, jeruk juga dapat menjadi buah untuk sakit tipes.
Minum air kelapa dapat membantu mengembalikan elektrolit dan cairan tubuh yang hilang akibat diare dan muntah-muntah selama sakit tipes. Hal ini karena air kelapa mengandung kalium, natrium, magnesium, dan kalsium, yang mampu menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh, sehingga tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Buah untuk sakit tipes satu ini mengandung serat yang cukup tinggi. Oleh karena itu, mengonsumsi dua buah kiwi setiap hari juga dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi sembelit selama sakit tipes.
Tak hanya itu, buah kiwi juga mengandung serotonin, yaitu senyawa kimia tubuh yang dapat membantu mengatur siklus tidur, sehingga penderita tipes bisa tidur lebih nyenyak dan berkualitas. Dengan begitu, kekebalan tubuh akan meningkat dan tubuh bisa lebih cepat pulih dari sakit tipes.
Mengonsumsi buah melon juga dapat membantu mengembalikan elektrolit dan cairan tubuh yang hilang selama sakit tipes. Hal ini karena sebagian besar kandungan buah untuk sakit tipes ini terdiri dari air dan elektrolit yang membantu penderita sakit tipes mencukupi kebutuhan cairan dan terhindar dari dehidrasi.
Labu mengandung antioksidan dan beragam nutrisi yang dapat meningkatkan imunitas tubuh, seperti vitamin A, vitamin C, vitamin E, folat, dan zat besi. Dengan daya tahan tubuh yang kuat, tubuh pun akan lebih mampu melawan bakteri penyebab sakit tipes.
Tak hanya itu, buah untuk sakit tipes ini juga mengandung triptofan, yaitu asam amino yang membantu meningkatkan kualitas tidur penderita tipes.
Buah yang mungkin ada di halaman rumah ini juga dapat menjadi buah untuk sakit tipes. Hal ini karena mangga mengandung serat dan vitamin B6 yang baik untuk penderita tipes.
Kandungan serat dalam mangga dapat mengatasi masalah sembelit selama sakit tipes. Sedangkan, kandungan vitamin B6 dalam mangga dapat meningkatkan kualitas tidur para penderita tipes. Dengan begitu, penderita tipes pun dapat beristirahat dengan baik.
Buah untuk sakit tipes selanjutnya adalah apel. Buah apel mengandung pektin, yaitu sejenis pati yang dapat memberi nutrisi untuk bakteri baik di dalam usus, sehingga dapat memelihara kelancaran fungsi pencernaan tubuh selama sakit tipes.
Selain itu, buah apel juga mengandung quercetin yang dapat menghentikan pertumbuhan bakteri penyebab tipes di usus.
Sebelum mengonsumsi buah untuk sakit tipes di atas, pastikan buah-buahan tersebut sudah dicuci hingga bersih menggunakan sabun khusus makanan dan air mengalir yang terjamin kebersihannya.
Jika Anda sudah rutin mengonsumsi buah untuk sakit tipes di atas tetapi keluhan akibat tipes yang Anda alami tidak juga membaik atau justru bertambah parah, jangan menunda untuk memeriksakan diri ke dokter. Dengan demikian, dokter dapat memastikan memberikan penanganan dan saran makanan yang sesuai, termasuk buah untuk sakit tipes.
Tipes atau demam tifoid adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi yang masuk ke dalam tubuh akibat makanan dan minuman yang terkontaminasi. Namun, jangan khawatir! Ternyata, bahan-bahan alami tersebut bisa kamu jadikan sebagai obat tipes alami yang ampuh mengatasi penyakit.
Penyakit ini biasanya ditemukan di negara-negara berkembang dan dialami oleh anak-anak. Seseorang bisa disebut mengalami gejala awal penyakit ini apabila merasa pusing, demam tinggi, ataupun diare.
Untuk itu, sebagai langkah awal, kamu bisa mengonsumsi makanan yang dianjurkan atau membuat obat tipes alami yang ada di rumah. Yuk, cari tahu selengkapnya di ulasan berikut ini!
Buah yang menyebabkan gas
Pasien tipes sebaiknya menghindari makanan yang dapat menghasilkan gas dan membuat perut kembung, termasuk beberapa buah.
Dikutip dari laman Very Well Health, beberapa buah dapat menghasilkan gas karena mengandung fruktosa, sorbitol, atau serat larut.
Buah-buahan tersebut, antara lain:
Beberapa olahan buah kering juga bisa menyebabkan gas, termasuk aprikot kering, prune, dan kismis.
Baca juga: 4 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Asam Lambung, Apa Saja?
Buah untuk sakit tipes dapat dikonsumsi untuk memastikan kebutuhan tubuh akan nutrisi tetap terpenuhi selama menderita tipes. Beberapa buah-buahan ini pun mudah didapatkan, bahkan mungkin sudah Anda konsumsi secara rutin, seperti pisang, mangga, dan kelapa.
Tipes atau demam tifoid merupakan penyakit pada saluran penceraan yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi. Bakteri ini masuk ke dalam sistem pencernaan melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi.
Saat menderita tipes, penderita biasanya akan mengalami muntah, diare, maupun sembelit. Akibat keluhan-keluhan tersebut, beberapa penderita tipes bahkan juga mungkin akan mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan.
Nah, untuk mengatasi keluhan akibat sakit tipes dan mengurangi risiko dehidrasi, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan atau minuman, termasuk buah untuk sakit tipes, yang mengandung banyak air, serat, dan nutrisi-nutrisi penting lainnya.
Buah bercita rasa asam
Buah yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat sakit tipes selanjutnya adalah buah-buahan dengan rasa asam.
Pasalnya, rasa asam dapat meningkatkan produksi asam lambung, sehingga meningkatkan keluhan mual, muntah, perih di bagian perut, serta gangguan pencernaan lain.
Beberapa buah asam yang perlu dibatasi, antara lain nanas, kiwi, dan buah-buahan yang dikeringkan.
Bukan hanya itu, pasien tipes juga harus membatasi makanan pedas dan makanan tinggi lemak yang sulit dicerna dan dapat meningkatkan asam lambung.
Baca juga: 3 Jenis Buah yang Sebaiknya Tidak Dimakan Penderita Asam Urat
Low-Fiber Foods. (2020). American Cancer Society. Retrieved February 13, 2023, from https://www.cancer.org/treatment/survivorship-during-and-after-treatment/coping/nutrition/low-fiber-foods.html
The do’s and don’ts of a low-fiber diet. (2020). Mayo Clinic. Retrieved February 13, 2023, from https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/in-depth/low-fiber-diet/art-20048511
5 Foods to Improve Your Digestion. (2021). Johns Hopkins Medicine. Retrieved February 13, 2023, from https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/5-foods-to-improve-your-digestion
All About Dragon Fruit: 3 Health Benefits + How to Eat It. (2022). Cleveland Clinic. Retrieved February 13, 2023, from https://health.clevelandclinic.org/get-to-know-the-incredible-edible-dragon-fruit/
Resveratrol. (2023). Linus Pauling Institute – Oregon State University. Retrieved February 13, 2023, from https://lpi.oregonstate.edu/mic/dietary-factors/phytochemicals/resveratrol
Data Komposisi Pangan Indonesia. (2018). Kementerian Kesehatan RI. Retrieved February 13, 2023, from https://www.panganku.org/id-ID/beranda
Annaházi, A., Schröder, A., & Schemann, M. (2021). Region‐specific effects of the cysteine protease papain on gastric motility. Neurogastroenterology & Motility, 33(7). https://doi.org/10.1111/nmo.14105
Khuituan, P., K-da, S., Bannob, K., Hayeeawaema, F., Peerakietkhajorn, S., Tipbunjong, C., Wichienchot, S., & Charoenphandhu, N. (2019). Prebiotic oligosaccharides from dragon fruits alter gut motility in mice. Biomedicine & pharmacotherapy = Biomedecine & pharmacotherapie, 114, 108821. https://doi.org/10.1016/j.biopha.2019.108821
Lima, A. C. D., Cecatti, C., Fidélix, M. P., Adorno, M. A. T., Sakamoto, I. K., Cesar, T. B., & Sivieri, K. (2019). Effect of Daily Consumption of Orange Juice on the Levels of Blood Glucose, Lipids, and Gut Microbiota Metabolites: Controlled Clinical Trials. Journal of medicinal food, 22(2), 202–210. https://doi.org/10.1089/jmf.2018.0080
Vanhauwaert, E., Matthys, C., Verdonck, L., & De Preter, V. (2015). Low-residue and low-fiber diets in gastrointestinal disease management. Advances in nutrition (Bethesda, Md.), 6(6), 820–827. https://doi.org/10.3945/an.115.009688
Schoffman, W. F. (1941). Banana diet in the treatment of typhoid fever in children. The Journal of Pediatrics, 18(3), 399-404. https://doi.org/10.1016/s0022-3476(41)80191-7
KOMPAS.com - Tipes atau demam tifoid adalah penyakit akut akibat infeksi bakteri Salmonella typhi, bakteri yang biasa hidup di kotoran.
Menurut Kementerian Kesehatan, penyakit tipes umumnya terjadi saat mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri.
Memiliki gejala berupa demam, sakit perut, diare atau sembelit, sakit kepala, batuk, hingga kehilangan nafsu makan, pasien tipes harus menjaga pola makan selama masa pemulihan.
Sejumlah makanan tidak bisa dikonsumsi saat terkena tipes, termasuk beberapa buah-buahan.
Lantas, apa saja buah yang sebaiknya dihindari saat terserang tipes?
Baca juga: 5 Buah yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Penderita Batu Ginjal, Termasuk Buah Tin